CIDAUN'S BLOG


Lipstik

Label:
Para tawanan di balik kawat berduri itu semua mengenakan gincu. Tanda waktu: 1945, bukan 1908. Tempat: Jerman bukan Indonesia. Tepatnya, kamp konsentrasi Bergen Belsen, di wilayah tengah utara negeri Jerman. Di kamp inilah sekitar 50.000 tahanan tewas, sebagian besarnya karena penyakit tifus, Mereka orang Yahudi, Polandia Cheska, orang Eropa yang anti Nazi, juga homo seksual dan kaum minoritas Gipsi. Diantara yang meninggal oleh tifus itu adalah Anne Frank , gadis muda Yahudi yang diangkut dari tempat persembunyiannya di sebuah loteng satu rumah di Amsterdam, nun di Belanda.Gadis kecil itu meninggalkan bagi kita catatan hariannya yang menyentuh tentang hari-hari persembunyiannya itu sebelum keluarga itu tertangkap, setelah Belanda dikuasai pasukan Hitler awal 1940. Jatuhnya Belanda ketangan Nazi Jerman mengawali pula runtuhnya kekuasaan kolonial mereka di negeri kita. Jepang, sekutu Jerman di Asia merangsek Nusantara dan mengirim kaum kulit putih ke kamp internir.
Masuknya Jepang membuka pintu bagi desakan Nasionalisme yang bibitnya telah tumbuh empat puluh tahun ke belakang. Setidaknya dalam Boedi Oetomo , Mei 1908-yang dirayakan seratus tahunnya bulan ini. Dunia bergelak disana-sini. Tahun 1945, Jerman dan Jepang kalah Perang Dunia. Tahun itu Indonesia memproklamasikan diri sebagai bangsa Merdeka. Tahun itu pula pasukan sekutu membuka kamp-kamp konsentrasi yang keji buatan Nazi di penjuru-prnjuru Eopa. Salah satunya kamp Bergen Belsen, tempat Annelies Marrie "Anne" Frank meninggal dunia dalam usia 15 tahun.
Annelies, kebetulan nama itu mengingatkan kita pada tokoh perempuan Indonesia dalam tetralogi Pramoedya Ananta Toer.
Kamp Bergen Belsen dibebaskan pasukan Inggris, yang menemukan tumpukan jenazah yang harus mereka makamkan dengan menggunakan buldoser.
Seorang perwira, Letkol Mervin Willet Gonin DSO , yang ikut dalam pasukan Inggris membebaskan kamp ini membuat catatan yang disimpan dalam Imperial War Museum yang . Setelah setimbun mayat. Lalu, ribuan korban masih hidup yang terlalu lemah untuk mecerna makanan. Sesudahnya, datang kiriman. Pasokan makanan, obat-obatan, dan sebuah paket aneh.
Tulisnya: Tak lama setelah palang merah Inggris tiba, meskipun mungkin tak berhubungan, sejumlah besar lipstik datang. Ini bukan sama sekali hal yang kami butuhkan. Kami sedang menjerit untuk seratus benda lain, dan saya tidak tahu siapa yang meminta kiriman lipstik. saya berharap bisa menyibakan siapa yang melakukannya: Tindakan yang jenius dan cemerlang sungguh. Saya percaya tidak ada benda yang lebih dahsyat ketimbang lipstik itu bagi para tahanan. Perempuan-perempuan berbaring di papan tidur tanpa kain tanpa gaun melainkan hanya dengan bibir merah skarlet. Kau lihat mereka berkelana tanpa apapun selain selimut tersangkut di bahu, tetapi juga dengan bibir merah skarlet. Saya melihat seorang wanita, mati, pada meja post-mortem. Tangannya menggenggam sebilah lipstik.
Tulis Letkol Gonin , "Setidaknya seseorang melakukan sesuatu untuk membuat merika menjadi individu lagi. Mereka menjadi seseorang, tak lagi angka yang ditatahkan sebagai tato pada tangannya." "Akhirnya mereka boleh tertarik pada penampilan mereka." Bertahun-tahun kemudian, seorang seniman membaca catatan perwira militer itu dan membuat sebuah karya. Banksy , seniman "bawah tanah' Inggris yang menjadikan ruang publik kanvas bagi grafitinya, menggambarkan kembali: Para tahanan di balik kawat berduriitu semua mengenakan gincu.Ada ironi pada gambar itu. Tapi jika kita membaca catatan sang perwira, ketersentuhannya sangat jelas: Pada akhir hayatnya, manusia terhibur jika manusia diperbolehkan menjadi manusia. Bukan bagian dari kumpulan yang diberi angka. seberapa pun kemuliaannya kebangsaan, manusia ingin menjadi dirinya sendiri: dengan identitasnya sendiri, agamanya sendiri, bahasanya sendiri, juga lipstik atau tak lipstiknya sendiri.


Technorati Profile
Next previous home
0 komentar:

Posting Komentar

Posting Komentar

SERBA_SERBI [+ / -]

EMPUNYA BLOG INI [+/-]

My AWARD [+/-]

TUKERAN BANNER

Cidaun's Blog
LINK EXCHANGE

ikuti blog aku ya.....


Back to Top
Adsense Indonesia ! Feel free to look around. If you like what you read, mention us in your post or link to this site. Hope to see you again =Terima Kasih Atas Kunjungannya......=